Jurus Taklukkan Bisnis dari Wirausaha Muda



Jumlah wirausaha muda yang terbilang masih kecil dikarenakan kurangnya soft skill yang tidak diajarkan di kampus. Jurus ini bukanlah kemampuan otak, namun kemampuan rasa dan insting untuk melakukan bisnis.

"Ini kelemahan generasi muda saat ini," ujar CEO Auto2000 Jodjana Jody di sela StudentsxCEOS SUMMIT 2012, aula barat ITB, Bandung, Minggu 9 Desember 2012.

Menurutnya hard skill anak muda saat ini sudah terlatih di kampus. Namun wirausaha muda harus memiliki jurus berbeda agar mampu tumbuh dan mandiri.

Saat ini, lanjutnya, hampir semua perusahaan mengubah strategi pemasarannya. Hal ini merupakan peluang bagi wirausaha muda. Ia mencontohkan sektor penjualan mobil yang dulunya menyasar usia 45 tahun sudah berubah. Pasar penjualan mobil telah beralih ke segmen anak muda dengan usia 35 tahun.

Semua kompetitor menggunakan ilmu yang sama dari kampus untuk memenangkan pertarungan. Hal ini menjadi ruang bagi wirausaha muda untuk memanfaatkan celah pasar tersebut.

Selain itu banyak sektor industri yang menambah jumlah materia lokal dalam produknya sehingga membutuhkan mitra dalam perjalanan bisnisnya. Jodjana menambahkan semua produk yang diluncurkan pada 2013 akan mengandung muatan lokal hingga 90 persen, naik dibanding sebelumnya 80 persen. "Ini kesempatan bagi wirausahawan muda kita juga butuh mitra,” paparnya.

Hingga hari ini Auto2000 memiliki 1000 mitra lebih. Banyak mitra perusahaan itu berasal dari industri kecil yang dibangun wirausaha muda. Peluang ini masih terbuka bagi para wirausahawan muda yang memilik kemampuan inovasi.

Menurutnya peluang di sektor otomotif masih terbuka bagi wirausaha muda. Pasalnya terdapat lima juta masyarakat Indonesia menggantungkan hidup dari sektor ini. "Siapkan soft skill jurus baru untuk masuk wilayah ini. Pasar otomotif masih terbuka lebar,"

Referensi : vivanews.com

0 Response to " Jurus Taklukkan Bisnis dari Wirausaha Muda "

Post a Comment