Rahasia Slank Meraih Sukses Adalah Rajin Sedekah

Sebagai orang beragama, para personel Slank tidak lupa melakukan sedekah. Menurut mereka, dengan membiasakan berbagi, jangan takut merugi. Justru dengan memperbanyak sedekah, maka dapat untung besar. Itu juga yang dialami para personel Slank. Sukses penjualan album "I Slank U", tidak luput dari kebiasaan mereka yang bersedekah.

"Banyak pengaruh yang masuk ke person
el Slank dengan bersedekah. Ada bisikan dari alam bawah sadar, untuk menuangkan karya. Inspirasi itu jadi mudah datang, kita semua jadi digampangkan untuk membuat lagu. Itu mungkin imbalan dari yang Maha Kuasa karena kini berusaha untuk berbagi dari keuntungan," kata penggebuk drum Slank, Bimbim yang diiyakan vokalis, Kaka, saat ditemui di markas Slank Jalan Potlot, Jakarta Selatan.

Setelah meraup sukses lewat album "I Slank U" yang dipasarkan lewat KFC, Slank kembali melaunching album "Cinta Slank". Personel Slank berharap album terbaru mereka kembali diminati penggemar. Mereka mempercayakan penjualan lewat restauran cepat saji, dengan maksud menghindari pembajakan.

Proses pembuatan album terbaru, menurut Kaka, agak berbeda dari sebelumnya. Jika sebelumnya di dapur rekaman, atau diambil saat tampil live, sekarang prosesnya main bareng di outdoor lantas direkam. Jadi ada efek yang alami, seperti bunyi air mancur atau suara air hujan. Slank ingin memberi tahu kepada para Slankers, begitulah proses rekaman terbaru. Dengan demikian Slankers tidak merasa bosan.

Ivan pembetot bas Slank menambahkan, tema lagu-lagu Slank pun makin bervariatif. Tidak sebatas persoalan cinta. Slank masih tetap peka terhadap masalah sosial. Seperti makin banyaknya koruptor, penerapan hukumyang plin plan, dan tentang "boneka". Pilihan lagu buat para Slankers jadi makin asyik.

Tweet