Kunci untuk sukses dalam dunia bisnis adalah inovasi dan keberanian
dalam mengambil risiko. Beberapa pebisnis utama Asia melakukan hal
tersebut sehingga merajai pasar/
Di Asia sendiri ada banyak orang yang berani mengambil resiko dalam mengembangkan bisnisnya. Dikutip dari CNN, banyak pebisnis Asia yang sudah sukses mengembangkan bisnisnya.
Mereka tersebar di seantero penjuru Asia terutama berasal dari negara yang saat ini telah mengalami pertumbuhan ekonomi yang signifikan seperti China dan India, serta negara Asia Tenggara.
Berikut lima orang Asia yang telah sukses dengan bisnisnya:
Referensi : http://www.merdeka.com/uang/5-pebisnis-ulung-dari-asia.html
Di Asia sendiri ada banyak orang yang berani mengambil resiko dalam mengembangkan bisnisnya. Dikutip dari CNN, banyak pebisnis Asia yang sudah sukses mengembangkan bisnisnya.
Mereka tersebar di seantero penjuru Asia terutama berasal dari negara yang saat ini telah mengalami pertumbuhan ekonomi yang signifikan seperti China dan India, serta negara Asia Tenggara.
Berikut lima orang Asia yang telah sukses dengan bisnisnya:
1. Qiangdong Richard Liu
Liu adalah laki laki asal China yang telah sukses dengan
situs e-commerce 360.buy.com. Situs ini melayani belanja online serta
pengiriman yang langsung dikirim di hari pemesanan.
Keberhasilan perusahaan Liu telah menarik perhatian perusahaan Wal-Mart dan Sequoia Capital untuk melakukan investasi di perusahaannya.
Liu saat ini masih terus mengembangkan usahanya ke bidang teknologi dan logistik untuk memperluas pasar baru di China.
Keberhasilan perusahaan Liu telah menarik perhatian perusahaan Wal-Mart dan Sequoia Capital untuk melakukan investasi di perusahaannya.
Liu saat ini masih terus mengembangkan usahanya ke bidang teknologi dan logistik untuk memperluas pasar baru di China.
2. Naveen Jindal
Naveen Jindal adalah pengusaha asal India yang merupakan
Ketua dan Direktur Pengelola perusahaan Jindal Steel & Power. Saat
ini dia merupakan anggota parlemen di India dan pendiri sebuah
universitas.
CEO sebuah perusahaan baja yang terus berjuang untuk menjadi salah satu perusahaannya menjadi blue-chip atau raksasa. Paling tidak, di Asia penjualan perseroan hampir USD 3 miliar pada tahun lalu.
CEO sebuah perusahaan baja yang terus berjuang untuk menjadi salah satu perusahaannya menjadi blue-chip atau raksasa. Paling tidak, di Asia penjualan perseroan hampir USD 3 miliar pada tahun lalu.
3. Jennifer Li
Li adalah wanita 45 tahun asal China yang telah sukses
memimpin investasi Baidu dalam Qunar.com yang mengelola investasi
mencapai USD 306 juta.
Qunar.com adalah situs penyedia perjalanan online dan Li telah berhasil memperkokoh posisi Baidu dalam mesin pencari China dengan pangsa pasar mencapai 87 persen.
Walaupun harga sahamnya bergejolak tahun ini, Li dikabarkan belum bisa mengelola perusahaan dengan baik walaupun sahamnya telah mengungguli saham google.
Qunar.com adalah situs penyedia perjalanan online dan Li telah berhasil memperkokoh posisi Baidu dalam mesin pencari China dengan pangsa pasar mencapai 87 persen.
Walaupun harga sahamnya bergejolak tahun ini, Li dikabarkan belum bisa mengelola perusahaan dengan baik walaupun sahamnya telah mengungguli saham google.
4. Cyrus P. Mistry
Cyrus P. Mistry adalah putra Pallonji Mistry yang merupakan
pemegang saham utama Tata Grup. Cyrus saat ini menjabat sebagai Wakil
Ketua di Tata Grup.
Cyrus disebut sebut sebagai pemimpin masa depan Tata Grup India. Dia adalah seorang konglomerat yang cukup disegani di India.
Pada bulan Desember dia diberitakan akan memegang kendali di Tata Grup dan semua orang di Asia akan menyaksikannya. Tata mulai melirik Indonesia sebagai pasar dan akan mulai memasarkan produknya tahun ini.
Cyrus disebut sebut sebagai pemimpin masa depan Tata Grup India. Dia adalah seorang konglomerat yang cukup disegani di India.
Pada bulan Desember dia diberitakan akan memegang kendali di Tata Grup dan semua orang di Asia akan menyaksikannya. Tata mulai melirik Indonesia sebagai pasar dan akan mulai memasarkan produknya tahun ini.
5. G.S.Sareen
Sareen adalah President dan CEO dari perusahaan Omni United
di Singapura. Perusahaan ini adalah perusahaan ban dan velg mobil yang
didistribusikan untuk mobil di 30 negara.
Tahun lalu Sareen telah menjalin kerja sama dengan Yayasan Penelitian Kanker Payudara dan meluncurkan ban dengan 'pita merah muda' untuk mengejar pemasaran. Sareen menargetkan pemasaran dengan penjualan yang tembus USD 1 miliar pada 2015 dari USD 180 juta saat ini.
Tahun lalu Sareen telah menjalin kerja sama dengan Yayasan Penelitian Kanker Payudara dan meluncurkan ban dengan 'pita merah muda' untuk mengejar pemasaran. Sareen menargetkan pemasaran dengan penjualan yang tembus USD 1 miliar pada 2015 dari USD 180 juta saat ini.
Referensi : http://www.merdeka.com/uang/5-pebisnis-ulung-dari-asia.html
Nice artikel, setiap orang pasti menginginkan hidup yang berkecukupan dan masa depan yang cerah. Untuk menggapai kesuksesan, diperlukan kerja keras dan niat yang besar demi mencapai apa yang diinginkan. Para pengusaha sukses pun mencapai titik kesuksesan mereka dengan cara yang tidak mudah. Mereka menerapkan beberapa prinsip dalam menggapai impian mereka, seperti cerita diatas
ReplyDeletewww.prodonesia.com