Cara Cepat Kaya Seperti Orang Tionghoa

Kaya dan bergelimpangan harta, siapa sih yang gak mau?, pasti semua orang memimpikannya waktu kecil hingga beranjak dewasa, bahkan yang sudah dewasa dan menjadi orang tua pun masih tetap memimpikan suatu saat nanti akan bisa kaya.
Walaupun dalam mendeskripsikannya berbeda beda untuk setiap orang, ada yang mengatakannya ingin hidup berkecukupan, ada juga yang tidak mempunyai hutang, adapula yang asal kaya hati, tetap saja kaya, dan masih banyak lagi.

     Siapa sih yang mau hidup miskin?, miskin harta atau miskin hati, pasti semua kompak jawab gak ada. Ini merupakan suatu hal yang menarik, setiap orang mengingikan menjadi kaya, banyak jalan di tempuh, seperti yang saya dapatkan dari acara berita di televisi, menjamurnya tindakan korupsi, penipuan, pencucian uang, penggelapan, dan masih banyak lagi cara kotor. Namun yang berusaha menjadi kaya dengan cara yang jujur juga tak kalah banyak, seperti bekerja keras, rajin menabung, rajin berinvestasi, dan sebagainya. Cara ini sama halnya dengan cara cepat kaya seperti orang Tionghoa berikut yang akan kita bahas bersama, kebetulan setelah saya membaca sebuah artikel di yahoo yang sangat menarik dan layak untuk di bagikan kepada kalian para reader setia sesejuk pagi. Berikut selengkapny sebagaimana dikutip dari laman sesejuk-pagi.blogspot.com ;

     Cara cepat kaya seperti orang Tionghoa, mengapa harus Tionghoa?, yah di Indonesia dan beberapa negara di Asia Tenggara seperti Malaysia dan Filipina sekitar 7 dari 10 orang terkaya adalah keturunan Tionghoa. Penasaran apa yang membuat mereka sukses?.

Hemat dan cermat dalam mengelola uang.
Mungkin akan banyak orang yang berpandangan bahwa orang orang Tionghoa itu pelit, bahkan untuk makan dirinya sendiri pun pakai di hitung segala, tentu ini tidak seperti yang kebanyakan orang pikirkan, mengapa mereka seakan akan pelit?, mereka lebih memilih hemat dan mencermati setiap uang yang mereka keluarkan, dan dari begitu cermat dan hematnya mereka, mereka bisa menabung. Jika kita biasanya menyisihkan 10%-20% dari pendapatan kita, mereka bisa 50%-80% dari pendapatan mereka.

Jauh memikirkan masa depannya.
Ketika banyak dari kita yang menggampangkan masa depannya sendiri, "Hidup itu apa yang kita jalani sekarang, masa depan itu hanya untuk mereka yang sudah tua saja, dan masih banyak waktu", justru mereka para orang Tionghoa takut akan ketidakpastian akan masa depan mereka, dan dengan giat mempersiapkan masa depannya sebaik mungkin, agar tak hidup merana.

Mengerti cara membuat uang tumbuh.
Mereka biasanya lebih suka mengisi keseharian dengan berbisnis, bisa kita perhatikan sendiri, dimana ada suatu usaha baik itu toko, usaha jasa, hingga pabrik pabrik. Kebanyakan yang punya adalah mereka warga keturunan Tionghoa, seakan mereka tahu dengan persis dimana tempat uang itu akan jatuh.

Mengejar jumlah.
Dan kebanyakan dari mereka juga ketika berbisnis tidak selalu mengejar untung yang besar, lebih mengejar jumlah yang banyak, meskipun hasil dari setiap usaha yang mereka lakukan kecil, tapi itu tidak pernah mematikan usaha tersebut karena kebanyakan mereka berusaha meraup uang dari sesuatu yang banyak d butuhkan orang, seperti bahan bahan sembako dan sebagainya.

Tidak berutang.
Jika banyak dari kita yang suka meminjam, bahkan mejadi suatu kebiasaan, justru mereka mengutang itu adalah suatu aib, dan merupakan pilihan terakhir yang mereka lakukan, jika mereka mendapatkan musibah keuangan dan merasa benar benar tidak sanggup lagi.

Tidak tabu membicarakan uang.
Jika ada setiap dari kita yang mebicarakan soal gaji, maka kita akan merasa risih sekali, "gaji itu pribadi". Justru mereka tidak begitu mereka jauh lebih terbuka tentang gaji mereka, dan sering mebicarakan soal gaji, dari gaji itu bisa di buat apa saja.

Selalu menawar untuk mendapat harga terbaik.
Ketika berbelanja atau membeli sesuatu mereka tak segan segan menawar bahkan mewar sadis sampai 70% di bawah harga yang di berikan.Jangan malu untuk menawar. 

Memberi yang terbaik untuk Orang Tua dan Guru.
Sama seperti budaya orang timur, siapa yang menghargai Orang tuanya, dia akan mendapat kebahagiaan. Bagi orang tionghoa menghormati orang tua, termasuk di dalamnya para guru tidak bisa di tawar tawar, jika mereka hendak memberi pasti mereka memberikan yang terbaik yang bisa mereka usahakan, dan dari perbuatan mereka itu, diyakini akan memberikan kedamaian dan kehidupan yang lebih baik.

     Sekian yang bisa saya bagikan tentang cara cepat kaya seperti orang tionghoa, semoga bermanfaat sobat. Jika kita ingin sukses, perbanyaklah belajar dari keberhasilan orang lain, sepanjang itu tidak merugikan orang dan mendatangkan manfaat.


2 Responses to "Cara Cepat Kaya Seperti Orang Tionghoa"

  1. Judulnya agak menyesatkan, orang Tionghoa pun membangun bisnisnya dengan kerja keras kalau perlu dari 0 lalu dikembangkan dan diteruskan turun temurun hingga beberapa generasi, tentu itu bukan waktu yang sebentar. Tidak mulai bisnis lalu tiba-tiba "boom" dengan cepat menjadi kaya.

    ReplyDelete