Kerasnya perjuangan hidup yang dialami seorang anak,
tidak membuatnya menjadi seorang yang malas dan mudah putus asa. Ketekunannya
bahkan menjadikan dia seorang yang sukses.
Ahmad Yani atau akrab disapa Ahmad, merupakan salah satu contoh dari orang yang sabar dan tekun. Sejak kecil, dirinya sudah terampil menciptakan ukiran indah. Bahkan, semenjak duduk di bangku sekolah, Ahmad telah berdagang furnitur hasil karyanya sendiri.
Ketekunannya dalam berbisnis furnitur ini pun menghasilkan keuntungan Rp10 juta sampai Rp15 juta per bulan. Belum lagi bila mengikuti pameran, pemasukannya bisa meraup dua kali lipat alias sekira Rp20 jutaan. Ahmad menceritakan, dia memulai usahanya dari rumah, hingga kini dirinya sudah memliki dua toko furnitur di bilangan Depok dan Ciputat.
"Saya mengawali bisnis ini dengan berdagang di rumah. Ide usaha ini juga merupakan masukan dari orang-orang sekitar saya. Didikan dari orangtua dan guru agar saya menciptakan lapangan pekerjaan," tutur Ahmad kepada Okezone.
Selain usaha ukiran, Ahmad pun menjajal bidang lainnya yang masih menggunakan elemen kayu. Ukiran kaligrafi pun menjadi pilihannya. Sudah tiga tahun ini, ia memulai bisnis barunya dengan menjual aneka kaligrafi yang menggunakan kayu jati.
Ahmad menuturkan, kaligrafi yang paling banyak diminati adalah kaligrafi Asmaul Husna (sifat-sifat Allah). Setidaknya, lanjutnya, ada 25 kaligrafi yang berbeda yang ditawarkan seperti kaligrafi bertuliskan ayat kursi, syahadat, dan masih banyak lainnya. Harga yang ditawarkan pun mulai Rp40 ribu sampai Rp10 juta. Sedangkan untuk pemasaran, Ahmad hanya melakukan berbisnis di dalam negeri saja, karena ia pernah dikecewakan olah pelanggannya dari luar negeri.
"Dulu pernah ekspor tapi kena tipu. Padahal barangnya sudah dikirim tapi uangnya belum masuk ke rekening saya," ungkapnya.
Kendati banyak kendala dan hambatan yang menerpanya, saat ini Ahmad masih menekuni dua bidang usahanya tersebut. Adapun dari hasil kerja keras serta ketekunan membuat usahanya kini semakin berkembang, respons yang baik dari masyarakat tentunya menjadi pemicu untuk lebih mengembangkan usaha dengan inovatif.
"Usaha furnitur masih berjalan, walaupun sekarang bertambah dengan kaligrafi. Insya Allah berjalan keduanya," pungkasnya.
Ahmad Yani atau akrab disapa Ahmad, merupakan salah satu contoh dari orang yang sabar dan tekun. Sejak kecil, dirinya sudah terampil menciptakan ukiran indah. Bahkan, semenjak duduk di bangku sekolah, Ahmad telah berdagang furnitur hasil karyanya sendiri.
Ketekunannya dalam berbisnis furnitur ini pun menghasilkan keuntungan Rp10 juta sampai Rp15 juta per bulan. Belum lagi bila mengikuti pameran, pemasukannya bisa meraup dua kali lipat alias sekira Rp20 jutaan. Ahmad menceritakan, dia memulai usahanya dari rumah, hingga kini dirinya sudah memliki dua toko furnitur di bilangan Depok dan Ciputat.
"Saya mengawali bisnis ini dengan berdagang di rumah. Ide usaha ini juga merupakan masukan dari orang-orang sekitar saya. Didikan dari orangtua dan guru agar saya menciptakan lapangan pekerjaan," tutur Ahmad kepada Okezone.
Selain usaha ukiran, Ahmad pun menjajal bidang lainnya yang masih menggunakan elemen kayu. Ukiran kaligrafi pun menjadi pilihannya. Sudah tiga tahun ini, ia memulai bisnis barunya dengan menjual aneka kaligrafi yang menggunakan kayu jati.
Ahmad menuturkan, kaligrafi yang paling banyak diminati adalah kaligrafi Asmaul Husna (sifat-sifat Allah). Setidaknya, lanjutnya, ada 25 kaligrafi yang berbeda yang ditawarkan seperti kaligrafi bertuliskan ayat kursi, syahadat, dan masih banyak lainnya. Harga yang ditawarkan pun mulai Rp40 ribu sampai Rp10 juta. Sedangkan untuk pemasaran, Ahmad hanya melakukan berbisnis di dalam negeri saja, karena ia pernah dikecewakan olah pelanggannya dari luar negeri.
"Dulu pernah ekspor tapi kena tipu. Padahal barangnya sudah dikirim tapi uangnya belum masuk ke rekening saya," ungkapnya.
Kendati banyak kendala dan hambatan yang menerpanya, saat ini Ahmad masih menekuni dua bidang usahanya tersebut. Adapun dari hasil kerja keras serta ketekunan membuat usahanya kini semakin berkembang, respons yang baik dari masyarakat tentunya menjadi pemicu untuk lebih mengembangkan usaha dengan inovatif.
"Usaha furnitur masih berjalan, walaupun sekarang bertambah dengan kaligrafi. Insya Allah berjalan keduanya," pungkasnya.
Referensi : Okezon.com
0 Response to "Ketekunan Dalam Berbisnis Akan Mengasilkan Keuntungan"
Post a Comment